A.
SILABUS
SILABUS
LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
TAHUN
AJARAN 2012-2013
Kelas : VIII-I
No
|
Bidamg Bimbingan
|
Standat Kompetensi
|
Materi Pengembangan
|
Kegiatan Layanan
|
Penilaian
|
1
|
Pribadi
|
Siswa mampu memahami
bimbingan dan konseling
|
- Pengertian BK
- Tujuan BK
- Fungsi BK
|
Orientasi
|
Segera
|
2
|
Belajar
|
Mengenal
konsep -konsep dasar ilmu pengetahuan dan prilaku belajar
|
Ø
Tipe –tipe belajar
Ø
Motivasi belajar
|
Informasi/ orIentasi
Informasi
|
Segera
|
3
|
Karir
|
Memahami
bahwa kondisi fisik dan psikis memengaruhi pengembangan persiapan karier
|
pemilihan karier
|
Penempatan
dan penyaluran
|
Segera
|
4
|
Pribadi
|
Mempelajari
keunikan diri dalam konteks kehidupan
sosial
|
Bahaya
merokok
|
Informasi
|
Segera
|
5
|
Sosial
|
Mempelajari keragaman
interaksi sosial
|
Etika
pergaulan dalam masyarakat
|
Informasi
|
Segera
|
Belajar
|
Masalah
Kesulitan Belajar
|
Konseling
Kelompok
|
|||
6
|
Belajar
|
Mengenal
konsep-konsep dasar ilmu pengetahuan dan perilaku belajar
|
Belajar Efektif Dan Efisien
|
Penguasaan
Konten
|
Segera
|
B. RPPBK
RENCANA
PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN
DAN KONSELING
(RPPBK)
A. Identitas
1.
Sekolah :
SMP YAS’A SAUMENEP
2.
Kelas/semester :
VIII/I
3.
Bidang bimbingan : Pribadi
4.
Jenis layanan :
Orientasi
5.
Fungsi layanan :
Pemahaman
6.
Topik : Bimbingan dan
konseling (BK)
7.
Standar Kompetensi : Siswa mampu memahami bimbingan dan
konseling (BK).
8.
Kompetensi dasar : Memiliki pemahaman tentang
bimbingan dan
konseling (BK).
9.
Alokasi waktu :
1 x 30 Menit
B. Tujuan Layanan
1.
Siswa mengetahui pengertian bimbingan dan konseling
2.
Siswa mengetahui tujuan bimbingan
dan konseling
3.
Siswa mengetahui fungsi-fungsi
bimbingan dan konseling
C. Materi Layanan
- Pengertian Bimbingan dan Konseling
- Tujuan Bimbingan dan Konseling
- Fungsi Bimbingan dan Konseling
D. Metode Layanan
1.
Ceramah,
2.
Tanya jawab
E. Langkah Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
PEMBUKAAN
|
|
5
|
INTI
|
o Konselor menyampaikan materi, dan
o Tanya jawab
|
20
|
PENUTUP
|
o Konselor
menyampaikan kesimpulan
o Evaluasi
atau tindak lanjut.
|
5
|
1.
Spidol
2.
Papan tulis
G.
Evaluasi
1.
Evaluasi hasil :
Ø
Jangka
pendek : di ukur dengan lembar refleksi diri
Ø
Jangka
panjang : di ukur dengan menggunakan lembar observasi siswa (untuk mengetahui
perubahan sikap setelah mengikuti kegiatan).
2.
Evaluasi Proses :
Dilaksanakan
pengamatan selama proses kegiatan berlangsung
Aspek yang diamati:
-
Partisipasi
siswa
H.
Sumber
-
Buku LKS Bimbingan Dan Konseling
I.
Rencana Penilaian Dan Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ü
Mengadakan
bimbingan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi layanan yang
disampaikan.
ü
Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan
K. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
SMP YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1. Pengertian Bimbingan dan Konseling
Bimbingan
dan Konseling (BK) terdiri dari dua kata yaitu bimbingan dan konselling.
Bimbingan adalah bantuan yang di berikan kepada klien (siswa) dalam upaya
menemukan pribadi, mengenal lingkungan dan merencanakan masa depan.
konseling
adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling oleh
seorang ahli (konselor) kepada individu yang mengalami masalah yang bermuara
pada teratasinya masalah yang dihadapi oleh klien (siswa).
Bimbingan
dan Konseling adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara
konseling (face to face) oleh seorang ahli (disebut konselor) kepada individu
yang sedang mengalami sesuatu masalah yang bermuara pada teratasinya masalah
yang dihadapi konseli serta dapat memanfaatkan berbagai potensi yang dimiliki
dan sarana yang ada, sehingga individu atau kelompok individu itu dapat
memahami dirinya sendiri untuk mencapai perkembangan yang optimal, mandiri
serta dapat merencanakan masa depan yang lebih baik untuk mencapai
kesejahteraan hidup.
2. Tujuan Bimbingan dan Konseling
a)
Untuk mebantu individu membuat pilihan-pilihan,
penyesuaian-penyesuaian dan interpretasi-interpretasi dalamhubungannya dengan
situasi-situasi tertentu (Hamrin dan Clifford : 1951).
b)
Untuk membatu orang-orang menjadi insan yang
berguna,tidakhanya sekedar mengikuti kegiatan-kegiatan yang berguna saja
(Tiedeman : 1969).
3. Fungsi
Bimbingan dan Konseling
1.
Pemahaman, yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang menghasilkan
pemahaman tentang sesuatu oleh pihak-pihak tertentu sesuai dengan kepentingan
perkembangan siswa.
2.
Pencegahan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang menghasilkan
tercegahnya atau terhindarnya siswa dari berbagai permasalahan yang dapat
mengganggu, menghambat dan ataupun menimbulkan kesulitan-kesulitan dalam
program pendidikan atau perkembangannya
3.
Pengentasan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang menghasilkan
terentasnya atau teratasinya bebagai permasalahan yang di alami siswa.
4.
Pemeliharaan
dan pengembangan, yaitu fungsi
bimbingan dan konseling yang menghasilkan terpeliharanya dan terkembangnya
berbagai potensi dan kondisi positif siswa dalam rangka perkembangan dirinya
secara mantap dan berkelanjutan.
RENCANA PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
(RPPBK)
A.
Identitas
1.
Sekolah :
SMP YAS’A SUMENEP
2.
Kelas/semester :
VIII/I
3.
Jenis
layanan :
Informasi
4.
Bidang layanan :
Belajar
5. Fungsi
layanan : Pemahaman
6.
Topic :
Motivasi Belajar
7.
Standar
kompetensi : Mengenal Konsep -Konsep Dasar Ilmu Pengetahuan
dan
prilaku belajar
8.
Kompetensi
dasar : Siswa dapat
mengalami tentang motivasi belajar
9.
Alokasi waktu :
1x 30 menit
B.
Tujuan Layanan
ü
Siswa
mampu mengenal tentang motivasi belajar
ü
Siswa
mampu memahami tentang motivasi belajar
ü
Siswa
mampu mempraktekakan tentang motivasi
belajar
C. Materi Layanan
ü Mengenal
Motivasi
ü Meningkatkan
Motivasi
ü Tantangan
Dalam Belajar
D.
Metode Layanan
ü
Ceramah,
ü
Tanya
jawab
ü
Kerja
kelompok
E. Langkah Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
Pembukaan
|
o Salam,
presensi
o Membina
hubungan baik
o
Menyampaikan
materi tujuan
|
5
|
Inti
|
v Eksplorasi
·
Guru
konselor memberikan penjelasan pada siswa tentang tujuan dan kegiatan yang
akan dilaksanakan serta arahan-arahan yang jelas dalam melaksanakan kegiatan
melalui teknik diskusi kelompok.
·
Guru
konselor menjelaskan materi yang akan di sampaikan
v
Elaborasi
·
Guru
konselor menjelaskan secara detail tentang materi yang akan disampaikan
v Konfirmasi
·
Guru
konselor memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila ada materi
yang belum di pahami
·
Guru
konselor menjawab pertanyaan siswa apabila ada
·
Konselor
menanyakan kembali kepada siswa tentang materi yang telah di jelaskan
|
20
|
Penutup
|
·
Guru
konselor menyimpulkan materi yang sudah di jelaskan
·
Konselor mengakhiri kegiatan
|
5
|
F.
Media / Alat
3.
Spidol
4.
Papan tulis
G. Rubrik Evaluasi
2.
Penilaian hasil
Penilaian
hasil dilakukan melalui :
ü
Penilaian
Segera (Laiseg) :Siswa memahami materi yang telah disampaikan.
ü Jangka pendek (Laijapen) :Siswa merasa senang dan dapat
menerapkan dalam kehidupan sehari-hari tentang motivasi belajar yang mereka tidak dapatkan dari orang tua
atau orang dewasa lainnya. Yang di ukur dengan menggunakan lembar
refleksi diri
3.
Penilaian Proses
:
Penilaian proses dilaksanakan melalui
analisis terhadap keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek
yang diamati:
ü
Partisipasi
siswa dalam belajar mengajar dan Tanya jawab kegaiatan diskusi
H. Sumber
ü LKS BK
ü
Buku
Panduan Refrensi Lain yang mendukung
I. Rencana Penilaian Dan
Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
J. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
ISLAM YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1. Mengenal Motivasi
Motivasi adalah dorongan dari dalam
diri individu baik secara sadar maupun tidak sadar memunculkan, mengarahkan dan
mempertahankan perilaku sehingga individu dapat mencapai tujuannya. Situated motivtion adalah situasi dan
lingkungan juga membuat seseorang termotivasi untuk belajar sesuatu hal atau
berprilaku yang baik. Contoh : ruang kelas yang bersih dan nyaman membuat siswa
mudah memahami pelajaran.
Secara umum semangat dan motivasi di
pengaruhi oleh 2 faktor yaitu :
a)
Motivasi instrinsik adalah dorongan
yang datangnya dari dalam diri seseorang, misal: keinginan untuk menguasai
suatu ketrampilan
b)
Motivasi ekstrinsik adalah dorongan
yang datangnya dari luar diri seseorang yang tidak berkaitan dengan tugas yang
dilakukannya, contoh : belajar karena ingin mendapat imbalan dari norang tua
Ke dua faktor tersebut saling
mempengaruhi tetapi yang datang dari dalam diri seseorang akan sangat
berpengaruh artinya jika motivasi datang dari diri seseorang akan lebih
semangat dalam mengupayakan sesuatu.
2. Meningkatkan Motivasi
Ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan dalam mengembangkan dan meningkatkan motivasi antara lain :
a)
Dalam
setiap usaha belajar perlu diterapkan niat dan tujuan yang jelas. Oleh karena
itu, alangkah baiknya dari sekarang kita sudah menetapkan tujuan kita dalam
belajar agar tujuan kita dapat tercapai
b)
Merencanakan
kegiatan belajar sebaik – baiknya
3. Tantangan Dalam Belajar
a)
Memotivasi
dalam belajar pada tingkat yang lebih tinggi
b)
mempersiapkan
arah dan karier yang cocok bagi diri sendiri
c)
Berperan
aktif dalam kehidupan masyarakat
RENCANA
PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN
DAN KONSELING
(RPPBK)
A.
Identitas
1.
Sekolah :
SMP YAS’A SUMENEP
2.
Kelas/semester :
VIII/I
3.
Jenis
layanan : Penempatan dan penyaluran
4.
Bidang layanan :
Karir
5. Fungsi
layanan : Pemahaman
6.
Topic :
Remaja dan pemilihan karir
7.
Standar
kompetensi : Memahami
Bahwa Kondisi Fisik Dan Psikis
mempengaruhi
Pengembangan Persiapan Karier
8.
Kompetensi
dasar : Siswa dapat
memahami tentang remaja dan karir
9.
Alokasi
waktu : 1x 30
menit
B.
Tujuan Layanan
ü
Remaja dan
pemilihan karir
ü
Remaja dan pemilihan karier
ü
Faktor-faktor
yang mempengaruhi pemilihan karier
C. Materi Layanan
ü
Pemilihan Karier
ü
Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pemilihan
Karier
D. Metode Layanan
ü
Ceramah, Tanya
jawab dan kerja kelompok
E.
Langkah Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
PEMBUKAAN
|
o
Salam, presensi
o
Membina hubungan baik
o
Menyampaikan
materi tujuan
|
5
|
INTI
|
v Eksplorasi
·
Guru
konselor memberikan penjelasan pada siswa tentang tujuan dan kegiatan yang
akan dilaksanakan serta arahan-arahan yang jelas dalam melaksanakan kegiatan
melalui teknik diskusi kelompok.
·
Guru
konselor menjelaskan materi yang akan di sampaikan
v Elaborasi
·
Guru
konselor menjelaskan secara detail tentang
v Konfirmasi
·
Guru
konselor memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila ada materi
yang belum di pahami
·
Guru
konselor menjawab pertanyaan siswa apabila ada
·
Konselor
menanyakan kembali kepada siswa tentang materi yang telah di jelaskan
|
20
|
PENUTUP
|
·
Guru
konselor menyimpulkan materi yang sudah di jelaskan
·
Konselor
mengakhiri kegiatan dan sampai ketemu di pertemuan berikutnya
|
5
|
F.
Media / Alat
ü Spidol,
Papan tulis
G. Tempat
ü Ruangan kelas
H. Rubrik Evaluasi
1.
Penilaian hasil
Penilaian
hasil dilakukan melalui :
ü
Penilaian
Segera (Laiseg) :Siswa memahami materi yang telah disampaikan.
ü Jangka pendek (Laijapen) :Siswa merasa senang dan dapat
menerapkan dalam kehidupan sehari-hari tentang Remaja dan pemilihan karir yang
mereka tidak dapatkan dari orang tua atau orang dewasa lainnya. Yang di
ukur dengan menggunakan lembar refleksi diri
2. Penilaian Proses :
Penilaian proses dilaksanakan melalui
analisis terhadap keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek yang diamati:
ü
Partisipasi
siswa dalam belajar mengajar dan Tanya jawab kegaiatan diskusi
ü Penyelesaian
tugas refleksi diri
I. Sumber
ü LKS BK
ü
Buku
Panduan Refrensi Lain yang mendukung
J. Rencana Penilaian Dan
Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ü
Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan
K. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
SMP YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1. Pemilihan Karier
Menurut Gibson dkk. (1995: 305) karir
adalah rangkaia sikap dan perilaku yang berkaitan dengan pengalaman dan aktivitas
kerja selama rentang waktu kehidupan seseorang dan rangkaian aktivitas
kerja yang terus berkelanjutan
Menurut dewa ketut sukardi ada sembilan
hal yang dijadikan pertimbangan dalam pemilihan karier, antara lain sebagai
berikut:
a.
Pekerjaan
yang dipilih sesuai dengan kebutuhan atau untuk memenuhi kebutuhan.
b.
Pemilihan
jabatan atau karier akan menjadi lebih baik apabila seseorang mampu
memperkirakan bagaimana sebaiknya jabatan yang akan datang itu akan memenuhi
kebutuhannya.
c.
Kepuasan
dalam pekerjaan tergantung pada tercapai tidaknya pemenuhan kebutuhan
seseorang.
d.
Kepuasan
kerja dapat diperoleh dari suatu pekerjaan yang memenuhi kebutuhan sekarang
atau masa yang akan datang.
e.
Pemilihan
pekerjaan selalu dapat berubah apabila seseorang yakin bahwa perubahan tersebut
lebih baik untuk pemenuhan kebutuhannya.
2. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pemilihan Karier
Ketika menentukan karier yang akan
dipilihnya, umumnya seorang remaja tidak menentukannya sendiri. Yang menjadi
faktor penentuan dan mamilihan karier seorang remaja antara lain:
1. Orang
tua
2. Teman
(peer group)
3. Peran
jenis gender
RENCANA PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
(RPPBK)
A. Identitas
1.
Sekolah : SMP YAS’A
SUMENEP
2.
Kelas/semester : VIII/I
3.
Jenis
layanan : Bimbingan Kelompok
4.
Bidang layanan :
Pribadi
5.
Fungsi layanan :
Pemahaman
6.
Topic :
Bahaya Merokok
7.
Standar
kompetensi : Mempelajari keunikan diri dalam konteks kehidupan
sosial
8.
Kompetensi
dasar : siswa dapat memahami Bahaya Merokok
9.
Alokasi
waktu : 1x 30
menit
B. Tujuan
ü
Siswa dapat mengetahui pengetian merokok
ü
Siswa dapat memahami bahaya merokok
ü
Siswa
dapat mengetahui strategi berhenti
merokok
C. Materi pembelajaran
ü
Pengertian rokok
ü
Berhenti Merokok
ü
Strategi Berhenti Merokok
D. Metode pembelajaran
ü
Ceramah
ü
Tanya
jawab
ü
Kerja
kelompok
E. Langkah Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
Pembukaan
|
o Salam pembuka
o Do’a pembuka (berdo’a bersama)
o Perkenalan
o Menjelaskan bimbingan kelompok
o Permainan/selingan
|
5
|
Inti
|
o Menetapkan topik yang akan
dibahas
o
Setiap anggota masing-masing memaparkan pendapatnya
mengenai topic yang dibahas
o Kegiatan selingan
o
Anggota membahas topik secara menyeluruh dan mendalam
|
20
|
Penutup
|
o Konselor
menyampaikan kesimpulan
o Evaluasi
atau tindak lanjut.
|
5
|
F.
Media / Alat
ü Spidol
ü Papan
tulis
G. Tempat
ü Ruangan kelas
H. Rubrik Evaluasi
1.
Penilaian hasil
Penilaian
hasil dilakukan melalui :
ü
Penilaian
Segera (Laiseg) :Siswa memahami materi yang telah disampaikan.
ü Jangka pendek (Laijapen) :Siswa merasa senang dan dapat
menerapkan dalam kehidupan sehari-hari tentang bahaya merokok yang mereka tidak
dapatkan dari orang tua atau orang dewasa lainnya. Yang di
ukur dengan menggunakan lembar refleksi diri
ü Jangka
panjang (Laijapan) : Di ukur dengan menggunakan lembar observasi siswa
(untuk dapat mengetahui perubahan sikap melalui pengamatan langsung terhadap
perilaku siswa setelah mengikuti kegiatan tersebut).
2. Penilaian Proses :
Penilaian proses dilaksanakan melalui
analisis terhadap keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek yang diamati:
ü
Partisipasi
siswa dalam belajar mengajar dan Tanya jawab kegaiatan diskusi
ü Penyelesaian
tugas refleksi diri
I. Sumber
ü LKS BK
ü
Buku
Panduan Refrensi Lain yang mendukung
J. Rencana Penilaian Dan
Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ü
Mengadakan
bimbingan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi layanan yang
disampaikan.
ü
Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan
K. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
ISLAM YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1. Pengertian rokok
Rokok adalah
silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10
mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah.
2. Berhenti Merokok
Beberapa
alasan untuk berhenti merokok
1.
Impotensi
2.
Wajah keriput
3. Gigi
berbercak dan nafas bau.
4. Anda
dan di sekitar’ menjadi bau.
5.
Tulang rapuh
6.
Depresi
7.
Panutan yang buruk bagi anak.
8.
Kebakaran
9.
Sirkulasi darah yang buruk
10.
Terkesan bodoh
3. Strategi Berhenti Merokok
Berikut ini strategi-strategi
yang dapat anda gunakan untuk berhenti merokok:
1. Rencanakan waktu berhenti
2.
Obat-obatan
3.
Bantu diri anda sendiri
4.
Kelompok pendukung
5.
Konseling
6.
Cold turkey
7.
Olahraga
8. Ajak Sahabat/Keluarga Anda
9.
Terapi alternatif
RENCANA PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
(RPPBK)
A.
Identitas
- Sekolah : SMP YAS’A SUMENEP
- Kelas/semester : VIII/I
- Bidang bimbingan : Sosial
- Jenis layanan : Informasi
- Fungsi layanan : Pemahaman
- Topik : Etika pergaulan dalam masyarakat
- Standar Kompetensi : Mempelajari keragaman interaksi sosial
- Kompetensi dasar : Siswa dapat mempraktekakan tentang etika pergaulan dalam
masyarakat
- Alokasi waktu : 1 x 30 Menit
B. Tujuan Layanan
ü Siswa dapat mengenal tentang etika pergaulan dalam
masyarakat
ü Siswa dapat mengalami etika pergaulan dalam masyarakat
ü Siswa dapat memahami etika pergaulan dalam masyarakat,
ü Siswa dapat mengetahui etika pergaulan dalam masyarakat,
ü Siswa dapat mempraktekakan tentang etika pergaulan dalam masyarakat
C. Materi Layanan
D. Metode Layanan
ü Ceramah, tanya
jawab, kerja kelompok
E. Langkah
Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
PEMBUKAAN
|
o
Guru
konselor mengucapkan salam pada siswa
o
Guru
konselor menjalin/ membina hubungan baik ,kemudian
|
5
|
INTI
|
v Eksplorasi
·
Guru
konselor memberikan penjelasan pada siswa tentang tujuan dan kegiatan yang
akan dilaksanakan serta arahan-arahan yang jelas dalam melaksanakan kegiatan
melalui teknik diskusi kelompok.
·
Guru
konselor menjelaskan materi yang akan di sampaikan
v Elaborasi
·
Guru
konselor menjelaskan secara detail tentang materi yang akan disampaikan
v Konfirmasi
·
Guru
konselor memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila ada materi
yang belum di pahami
·
Guru
konselor menjawab pertanyaan siswa apabila ada
·
Konselor
menanyakan kembali kepada siswa tentang materi yang telah di jelaskan
|
20
|
PENUTUP
|
o
Guru
konselor menyimpulkan materi yang sudah di jelaskan
o
Konselor mengakhiri kegiatan
|
5
|
F.
Media / Alat
ü Spidol,
Papan tulis
G. Tempat
ü Ruangan kelas
H. Rubrik Evaluasi
1.
Penilaian hasil
Penilaian
hasil dilakukan melalui :
ü
Penilaian
Segera (Laiseg) :Siswa memahami materi yang telah disampaikan.
ü
Jangka
pendek (Laijapen) :Siswa merasa senang dan dapat menerapkan dalam kehidupan
sehari-hari tentang Etika pergaulan dalam masyarakat yang mereka tidak dapatkan
dari orang tua atau orang dewasa lainnya. Yang di ukur dengan menggunakan
lembar refleksi diri
ü
Jangka
panjang (Laijapan) : Di ukur dengan menggunakan lembar observasi siswa
(untuk dapat mengetahui perubahan sikap melalui pengamatan langsung terhadap
perilaku siswa setelah mengikuti kegiatan tersebut).
2. Penilaian Proses :
Penilaian proses dilaksanakan melalui
analisis terhadap keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek yang diamati:
ü
Partisipasi
siswa dalam belajar mengajar dan Tanya jawab kegaiatan diskusi
ü Penyelesaian
tugas refleksi diri
I. Sumber
ü LKS BK
ü
Buku
Panduan Refrensi Lain yang mendukung
J. Rencana Penilaian Dan
Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ü
Mengadakan
bimbingan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi layanan yang
disampaikan.
ü
Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan
K. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
SMP YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
Etika
Pergaulan Dalam Masyarakat
diantaranya adalah :
1.
Etika
pergaulan dengan orang yang lebih tua
2.
Etika
pergaulan dengan orang yang sebaya
3.
Etika
pergaulan dengan orang yang lebih muda
4.
Etika
pergaulan dengan sesama muslim dan umat islam
6.
Etika dalam berpakaian dan memandang
7.
Etika dalam berbicara kepada masyarakat
8.
Etika dalam
makan dan minum
RENCANA PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
(RPPBK)
A.
Identitas
- Sekolah : SMP YAS’A SUMENEP
- Kelas/semester : VIII/I
- Bidang bimbingan : Belajar
- Jenis layanan : Informasi
- Fungsi layanan : Pemahaman
- Topik : Mengatasi kesulitan belajar
- Standar Kompetensi : Mengenal konsep -konsep dasar ilmu pengetahuan dan
prilaku belajar
- Kompetensi dasar : Siswa dapat mempraktekakan tentang cara mengatasi
kesulitan belajar
- Alokasi waktu : 1 x 30 Menit
B. Tujuan Layanan
ü
Siswa
mengetahui cara mengatasi kesulitan belajar
ü
Siswa
mengetahui pengertian kesulitan belajar
ü
Siswa
mengetahui jenis-jenis kesulitan belajar
ü
Siswa
mengetahui faktor-faktor penyebab kesulitan belajar
ü
Siswa
mengetahui kiat menghindari kesulitan belajar
C. Materi
pembelajaran
ü Pengertian
kesulitan belajar
ü Faktor-faktor
penyebab kesulitan belajar
ü Kiat
menghindari kesulitan belajar
D. Metode pembelajaran
ü Ceramah, Tanya jawab
E. Langkah Langkah Kegiatan Layanan
TAHAP
|
URAIAN KEGIATAN
|
WAKTU
|
PEMBUKAAN
|
o
Salam
pembuka
o
Do’a
pembuka (berdo’a bersama)
o
Perkenalan
|
5
|
INTI
|
o
Menyampaikan
materi
o
Tanya
jawab
|
20
|
PENUTUP
|
o Konselor
menyampaikan kesimpulan
o Evaluasi
atau tindak lanjut.
|
5
|
F.
Media / Alat
ü Spidol,
Papan tulis
G. Tempat
ü Ruangan kelas
H. Rubrik Evaluasi
1.
Penilaian hasil
Penilaian
hasil dilakukan melalui :
ü
Penilaian
Segera (Laiseg) :Siswa memahami materi yang telah disampaikan.
ü
Jangka
pendek (Laijapen) :Siswa merasa senang dan dapat menerapkan dalam kehidupan
sehari-hari tentang mengatasi kesulitan belajar yang mereka tidak dapatkan dari
orang tua atau orang dewasa lainnya. Yang di ukur dengan menggunakan lembar
refleksi diri
2. Penilaian Proses :
Penilaian proses dilaksanakan melalui
analisis terhadap keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek yang diamati:
ü
Partisipasi
siswa dalam belajar mengajar dan Tanya jawab
I. Sumber
ü LKS BK
ü
Buku
Panduan Refrensi Lain yang mendukung
J. Rencana Penilaian Dan
Tindak Lanjut
ü
Memantau
perkembangan siswa dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
ü
Mengadakan
bimbingan untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi layanan yang
disampaikan.
ü
Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan
K. Catatan Khusus
Mengetahui
Kepala
SMP YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1. Pengertian kesulitan belajar
Kesulitan belajar adalah suatu kondisi dalam proses belajar terhadap
hambatan-hambatan tertentu yang bersifat fisiologis, psikologis maupun
sosiologis.
Jenis-jenis kesulitan belajar :
- Kekacaun belajar
- Proses belajar yang salah
- Ketikmampuan belajar
- Ketidak seimbangan antara intelektual dengan prestasi
- Lambat dalam proses belajarnya
2. Faktor-faktor
penyebab kesulitan belajar
1.
Faktor intern ( dalam diri siswa) antara lain :
•
Kelemahan
secara fisik
•
Kelemahan
secara mental baik dibawa sejak lahir maupun karena pengalaman
•
Kelemahan emosional
•
Kelemahan
disebabkan kebiasaan bersikap yang salah
•
Tidak
memiliki ketrampilan dan pengetahuan dasar yang diperlukan.
2.
Faktor ekstern ( luar diri siswa ) antara lain :
•
Lingkungan sekolah
•
Lingkungan keluarga
•
Lingkungan masyarakat
3. Kiat menghindari kesulitan belajar
- Tentukan tujuan belajar
- Kenali sistem ingatan
- Kenali rentang konsentrasi
- Kenali tipe belajar sendiri
- Kenali sifat buku
- Jauhi sifat malas
- Penuhi keinginan sesaat
- Catat tugas yang belum selesai
- Belum siap, jangan belajar
RENCANA PROGRAM PELAYANAN
BIMBINGAN DAN KONSELING
(RPPBK)
A.
IDENTITAS SEKOLAH
1.
Sekolah :
SMP YAS’A SUMENEP
2.
Kelas/semester :
VIII-I
3.
Bidang Bimbingan : Belajar
4.
Jenis layanan :
Penguasaan Konten
5.
Fungsi Layanan :
Pemahaman, pemeliharaan dan pengembangan
6.
Topik : Belajar Efektif Dan Efisien
7.
Tugas Perkembangan : kematangan
intelektual
8.
Kompetensi dasar :Mengenal konsep-konsep dasar ilmu pengetahuan dan
perilaku
belajar
9.
Alokasi Waktu :
1x30 menit
B. TUJUAN LAYANAN
- Siswa mengetahui cara belajar yang efektif dan efesien
- Siswa mengetahui strategi belajar efektif dan efisien
C. MATERI LAYANAN
- Karaktersistik Belajar Efektif Dan Efisien
- Strategi Belajar Efektif Dan Efisien
D. KEGIATAN LAYANAN
TAHAP
|
KEGIATAN
|
WAKTU
|
PEMBUKAAN
|
ü Salam,
presensi
ü Membina
hubungan baik
ü Tanya
jawab materi terkait
ü Menyampaikan
materi tujuan dari materi yang akan disampaikan.
|
5 Menit
|
INTI
|
Konselor
membagi kelas dalam 2 kelompok kecil yang masing-masing membahas tentang :
ü bagaimana
Langkah-langkah belajar yang efektif dan efisien?
ü Apa
itu belajar efektif dan efisien?
|
20 Menit
|
PENUTUP
|
ü Konselor
menyampaikan kesimpulan
ü Evaluasi
atau tindak lanjut.
|
5 Menit
|
E. NILAI-NILAI YANG INGIN DI
CAPAI
ü
Memahami
mengapa kita harus belajar efektif dan efisien
E. MEDIA
ü Kertas
dan alat tulis
G. METODE
ü Ceramah
ü Tanya
jawab
ü Pemberian
tugas.
H. TEMPAT KEGIATAN
ü Ruang
kelas.
I.
PENILAIAN
1 .
Penilaian hasil :
Penilaian hasil dilakukan melalui :
o Penilaian
Segera (Laiseg) : Siswa memahami materi
yang telah disampaikan.
o Jangka
pendek (Laijapen) : Siswa merasa senang
dan dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari tentang belajar yang efektif
dan efesien yang tidak mereka dapatkan dari orang tua atau orang dewasa
lainnya.
2. Penilaian Proses :
Penilaian proses dilaksanakan melalui analisis terhadap
keterlibatan siswa dalam pelaksanaan kegiatan.
Aspek yang diamati:
ü
Partisipasi siswa
dalam diskusi
ü
Penyelesaian tugas
J.
RUBRIK EVALUASI
Evaluasi hasil : siswa dikatakan berhasil memperoleh
pengalaman belajar dengan baik, bila:
ü
Merasa senang dalam mengikuti
kegiatan diskusi kelompok
ü
Dapat berpartisipasi
dalam penyelesaian tugas akhir diskusi.
K. SUMBER
ü Menjadi
manusia pembelajar. Karya Andreas Harefa.
ü LKS
L. RENCANA PENILAIAN DAN TINDAK
LANJUT :
ü Mengadakan
bimbingan kelompok untuk meningkatkan pemahaman terhadap materi belajar efektif
dan efesien
ü Memberikan
layanan konseling individu bagi siswa yang mengalami hambatan.
N. CATATAN KHUSUS :
Mengetahui
Kepala
ISLAM YAS’A SUMENEP Guru
Pamong
Drs.
H. Mahfudh Rahman Mura’ie, S.Pdi
NIP. NIP.
Mahasiswa
PPL
Tasili
NPM. 100.86201.1.1.A.000272
MATERI
1.
Karaktersistik Belajar Efektif Dan Efisien
Belajar
adalah proses mental yang tidak berdiri sendiri tetapi ditentukan oleh banyak
faktor yakni faktor diri sendiri, faktor diluar diri serta faktor pendekatan
belajar yang digunakan.
Perbuatan
belajar menghasilkan perubahan dan ciri khas perubahan dalam belajar meliputi
perubahan-perubahan yang bersifat:
·
Intensional
(disengaja)
·
Positif
dan aktif (bermanfaat dan atas hasil usaha sendiri)
·
Efektif
dan fungsional (berpengaruh dan mendorong timbulnya perubahan baru)
Manifestasi perilaku belajar tampak dalam
·
Kebiasaan
·
Keterampilan
·
Pengamatan
·
Berfikir
asosiatif dan gaya ingat
·
Berfikir
rasional dan kritis
·
Sikap
·
Inhibisi
(menghindari hal-hal yang mubazir)
2.
Strategi
Belajar Efektif Dan Efisien
Belajar efektif dan efisien memerlukan
strategi, artinya siswa perlu menempuh dan melakukan hal-hal yang mendukung
keberhasilan belajar.
Harrah's Philadelphia Casino - Dr.MD
BalasHapusHarrah's 서귀포 출장안마 Philadelphia Casino. Philadelphia, PA 19013 - Use our link 광명 출장샵 below 제주 출장안마 to see a 강원도 출장샵 detailed profile 경주 출장안마 of Harrah's Philadelphia Casino. Learn more about the hotel's casino